Apa itu dinar ?

Dinar adalah mata uang. Awalnya berasal dari dunia Islam berupa koin emas dengan kadar 22 karat(91,7%) dan berat 4,25 gram pernah dipakai sebagai alat tukar pada zaman Rasulullah Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam. Sekarang diproduksi oleh Logam Mulia Unit Bisnis dari PT. Aneka Tambang Tbk. dan PERURI. Ada sertifikat pada setiap koinnya, bukti telah diuji keaslian, keakuratan berat dan kadarnya oleh KAN (Komite Akreditasi Nasional) dan oleh LBMA (London Bullion Market Assocation).

INFORMASI GRAFIK REALTIME HARGA DINAR UP DATE SETIAP 10 MENIT :

MELAYANI PEMBELIAN DINAR SECARA BERTAHAP : Trust Dinar sebagai agen resmi yang namanya tercantum di daftar agen Gerai Dinar, melayani pembelian dinar secara bertahap kurang dari 1(satu) dinar. Pembelian pertama kali dimulai sebesar 0,25(nol koma dua lima) dinar dikalikan harga jual 1 dinar saat membeli selanjutnya bisa sebesar 0,1(nol koma satu)dinar dst. Kami akan mencatat tersendiri masing-masing pembeli. Apabila sudah mencapai jumlah 1(satu) dinar atau lebih pembeli bisa mengambil fisiknya langsung ke alamat Trust Dinar.

Sabtu, 24 September 2011

Keunggulan Dinar Emas

Harga seekor kambing di zaman Rasulullah SAW 1(satu) dinar, sekarangpun "uang" 1(satu) dinar tetap dapat untuk membeli kambing ukuran besar. - Jadi apakah ada uang lain di dunia yang terbukti stabil daya belinya (dengan zero inflation)sepanjang lebih dari 1400 tahun ?.

Negara-negara di dunia bila dalam posisi krisis sering melakukam tindakan drastis men-devaluasi mata uangnya, jika ini terjadi maka rakyat yang tidak siap selalu menjadi pihak yang dirugikan. Dinar atau emas adalah instrumen yang paling efektif dan praktis untuk melindungi risiko ini.

Ekonomi dan politik dunia saat ini seperti berada pada tanah yang labil, "gempa" dalam skala besar bisa mulai dari krisis politik yang kemudian merembet ke ekonomi dan sebaliknya bisa berawal dari krisis ekonomi kemudian merembet ke politik. Selagi ada tempat investasi yang lebih stabil/aman, mengapa tidak pilih tempat tersebut ?.

Harga emas atau dinar tidak ditentukan oleh kebijakan politik atau ekonomi suatu negara manapun, harga emas bagian terbesarnya adalah dihasilkan oleh mekanisme supply and demand di market. Banyak pihak berupaya mempengaruhi/mempermainkannya, namun mekanisme pasar tetap lebih dominan.

Emas atau Dinar membawa nilainya sendiri (inherent) tidak bisa didevaluasi oleh kebijakan suatu negara. Tidak pernah pula dalam sejarah peradaban manusia emas atau dinar kehilangan daya belinya.

Emas/dinar sebagai salah satu instrumen investasi, selebihnya bisa investasi di sektor lain dan untuk kebutuhan jangka pendek dimana kita memerlukan Rupiah sebagai alat tukar sehari-hari.